Main Article Content

Abstract

Tujuan: Penelitan ini bertujuan untuk mencari media yang menjadi sumber informasi wisatawan Australia yang mencari informasi tentang virus corona di Bali. Australia merupakan negara pengunjung Bali tertinggi menurut disparda pemerintah provinsi Bali tahun 2019. Dalam upaya pemulihan industri pariwisata dapat memanfaatkan teknologi informasi sebagai media dalam menyebarkan informasi.


Metode penelitian: Metode penelitian menggunakan metode analisis kualitatif dengan melakukan observasi terhadap 100 artikel pada mesin pencari.


Temuan: Hasil penelitian menemukan 80 website dari 11 negara sebagai sumber informasi yang tampil pada mesin pencari. Media tersebut digunakan pemangku kepentingan untuk mengupayakan peningkatan citra positif Bali.


Implikasi: Implikasi praktis dari penelitian ini adalah untuk menyajikan daftar media online yang dapat digunakan untuk melakukan publikasi konten positif dan menarik. Publikasi diperlukan agar dapat meningkatkan keinginan masyarakat Australia untuk berkunjung ke Bali sebagai wisatawan.

Keywords

teknologi informasi media online website pariwisata Bali humas

Article Details

How to Cite
Permana, I. P. H. (2020). Analisis Media Online sebagai Sumber Informasi Wisatawan Australia dalam Mendapatkan Informasi Virus Corona di Bali. Jurnal Bali Membangun Bali, 1(2), 91-102. https://doi.org/10.51172/jbmb.v1i2.111

References

  1. Achmady, S. (2016). Analisis Teknik Optimasi Website Terhadap Hasil Pencarian Google.
  2. Apriananta, Y. J., Wijaya, L. S., & Diponegoro, J. (2018). PENGGUNAAN WEBSITE DAN MEDIA SOSIAL Latar Belakang Menurut Ruslan Rosady manajemen mendukung yang khas dan merupakan bagian dari fungsi pemeliharaan jalur bersama antara organisasi dengan publiknya , yang meliputi hal-hal yang berhubungan dengan aktivitas. Jurnal Komunikatif, 7(2), 187–209.
  3. Burhanuddin, chairul ihsan, & Abdi, M. N. (2020). Krisis Ekonomi Global dari Dampak Penyebaran Virus Corona (Covid-19). AkMen JURNAL ILMIAH, 17(1), 90–98. https://doi.org/10.37476/AKMEN.V17I1.866
  4. Hanoatubun, S. (2020). Dampak Covid – 19 terhadap Prekonomian Indonesia. Journal of Education, Psychology and Counseling, 2.
  5. Purnomo, Sekti, Y., & Alvanis, P. (2020). Tinjauan Hukum Terhadap Virus Korona , Pemecatan Pegawai dan Korupsi. LawArXiw Paper, 2(2), 2003–2004. https://doi.org/10.31228/osf.io/ysju2.Telaumbanua
  6. Solihin, S., & Budiarta, I. P. (2018). Upaya Stakeholders dalam Pemulihan Pariwisata Bali akibat Erupsi Gunung Agung (Sebuah Model Mitigasi Bencana Untuk Pariwisata Berkelanjutan). MEDIA BINA ILMIAH, 13(4), 1127–1132. https://doi.org/10.33758/MBI.V13I4.182
  7. Suradnya, I. M. (2005). Program Peningkatan Mutu Intensifikasi (PMI), Implementasi dan Dampaknya Terhadap Pengetahuan Petani Dan Produktivitas Padi. SOCA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian.
  8. Wellem, T., & Dan, E. D. I. I. (2009). Semantic Web Sebagai Solusi Masalah Dalam E-Tourism Di Indonesia. 2009(Snati).
  9. Badan Pusat Statistik Provinsi Bali (2019). https://Bali.bps.go.id/statictable/2018/02/09/27/jumlah-wisatawan-mancanegara-yang-datang-langsung-ke-Bali-menurut-kebangsaan-2014-2019.html [Diakses pada 17 April 2020]
  10. Disparda Bali. (2019). Other Nationalities. September, 2–3. http://disparda.Baliprov.go.id/wp-content/uploads/2019/10/1.-rank-2019-Sept-2019.pdf [Diakses pada 17 April 2020]